Home Camilan Tradisional Som Tum : Menggali Rasa Pedas Dan Segar Dari Camilan Tradisional Thailand
Camilan Tradisional

Som Tum : Menggali Rasa Pedas Dan Segar Dari Camilan Tradisional Thailand

Share
Share

Thailand, sebuah negara yang terkenal dengan keindahan alamnya, juga memikat dunia dengan kekayaan kuliner yang luar biasa. Salah satu hidangan yang sangat mencerminkan keragaman rasa khas Thailand adalah Som Tum. Ini adalah salad pedas dan segar yang telah menjadi camilan favorit di Thailand dan semakin dikenal di seluruh dunia. Som Tum menggabungkan bahan-bahan segar yang kaya akan rasa asam, manis, pedas, dan gurih dalam satu piring, menciptakan perpaduan rasa yang memikat dan menyegarkan.

Som Tum adalah hidangan yang sangat populer sebagai camilan jalanan di Thailand, dan bahkan dijadikan hidangan utama dalam banyak kesempatan. Bahan-bahan yang digunakan dalam Som Tum sangat mudah ditemukan dan terjangkau, tetapi teknik penyajiannya dan campuran rasa yang kuat menjadikannya sesuatu yang sangat istimewa. Artikel ini akan mengungkap lebih dalam tentang Som Tum, asal-usulnya, bahan-bahan utama yang digunakan, cara membuatnya, serta berbagai variasi dari hidangan ikonik ini yang membawa cita rasa Thailand ke seluruh dunia.

Asal Usul Som Tum: Salad Pedas dari Isaan

Som Tum adalah hidangan yang berasal dari daerah Isaan, wilayah timur laut Thailand yang dikenal dengan masakan pedas dan rasa yang tajam. Isaan memiliki pengaruh kuliner yang sangat kuat dari negara-negara tetangga seperti Laos dan Kamboja, dan Som Tum menjadi salah satu contoh terbaik dari kekayaan kuliner tersebut. Awalnya, Som Tum dibuat menggunakan bahan-bahan lokal yang mudah ditemukan di daerah tersebut, seperti papaya hijau, cabai, bawang putih, dan jeruk nipis, yang dipadu dengan bahan-bahan seperti terasi (pasta udang fermentasi) dan kacang-kacangan.

Som Tum pertama kali dikenal di kalangan masyarakat pedesaan, di mana ia menjadi hidangan segar yang mudah disiapkan dan cocok untuk makan siang yang ringan. Namun, karena rasa yang unik dan menyegarkan, Som Tum segera menjadi populer di seluruh Thailand, bahkan di luar negeri, berkat perjalanan budaya dan pariwisata. Kini, Som Tum bukan hanya dapat ditemukan di jalanan Thailand, tetapi juga di banyak restoran internasional yang menghidangkan masakan Thailand.

Bahan Utama Som Tum: Kombinasi Segar, Pedas, dan Gurih

Salah satu alasan utama mengapa Som Tum begitu disukai adalah karena penggunaan bahan-bahan segar yang menonjolkan rasa alami dari sayuran dan rempah-rempah. Salad ini dikenal karena kemampuannya untuk menggabungkan berbagai elemen rasa dalam satu hidangan. Berikut adalah beberapa bahan utama yang digunakan dalam pembuatan Som Tum:

1. Papaya Hijau

Papaya hijau adalah bahan utama dalam Som Tum, memberikan tekstur renyah yang khas dan rasa yang sedikit asam. Papaya hijau yang digunakan dalam Som Tum harus dipilih dengan hati-hati, karena buah yang terlalu matang akan kehilangan tekstur dan rasa segarnya. Papaya hijau ini diparut kasar, yang memungkinkan rasa dan bumbu lain untuk meresap dengan sempurna ke dalam daging buah.

2. Cabai Merah

Cabai merah adalah bahan yang memberikan rasa pedas yang kuat dalam Som Tum. Jumlah cabai yang digunakan dapat disesuaikan dengan selera, tetapi umumnya, Som Tum memiliki rasa pedas yang cukup tajam. Cabai merah ini dihancurkan bersama dengan bahan lainnya menggunakan mortar dan pestle (lesung dan alu), yang membantu melepaskan minyak dan rasa pedasnya, serta memberikan tekstur kasar yang khas pada salad.

3. Bawang Putih

Bawang putih adalah bahan lain yang memberikan rasa gurih dan sedikit pedas pada Som Tum. Bawang putih yang digunakan dalam Som Tum dihancurkan bersama bahan lainnya, sehingga rasanya lebih terintegrasi dan menyatu dengan bumbu lainnya.

4. Kacang Mete dan Kacang Tanah

Untuk menambah tekstur dan rasa gurih, Som Tum biasanya dilengkapi dengan kacang mete atau kacang tanah yang disangrai. Kacang-kacangan ini menambah rasa renyah dan kaya, serta memberikan rasa yang lebih dalam pada salad. Kacang-kacangan juga membantu menyeimbangkan rasa pedas dari cabai dan memberi dimensi lebih pada hidangan.

5. Terasi (Pasta Udang Fermentasi)

Salah satu bahan yang paling penting dan khas dalam Som Tum adalah terasi atau pasta udang fermentasi. Terasi ini memberikan rasa umami yang kuat dan menambah kedalaman pada salad. Bahan ini sangat khas dalam masakan Thailand, Laos, dan Kamboja, dan memberikan rasa gurih yang sulit ditiru dengan bahan lain.

6. Jeruk Nipis dan Gula Palem

Untuk menyeimbangkan rasa pedas dan gurih, jeruk nipis digunakan untuk memberikan rasa asam yang menyegarkan. Selain itu, gula palem memberikan sentuhan manis alami yang mengimbangi rasa pedas dan asam, menciptakan harmoni rasa yang unik dalam setiap suapan.

Cara Membuat Som Tum: Langkah demi Langkah

Membuat Som Tum membutuhkan kesabaran dan ketelitian dalam menyiapkan bahan-bahan, tetapi hasil akhirnya sangat memuaskan. Proses pembuatan Som Tum tradisional melibatkan penggunaan mortar dan pestle untuk menghancurkan bahan-bahan secara perlahan dan menyatukan rasa. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat Som Tum yang segar dan lezat di rumah:

Bahan-bahan:

  • 1 buah papaya hijau (parut kasar)
  • 2-3 buah cabai merah (atau sesuai selera)
  • 2-3 siung bawang putih
  • 1-2 sendok makan terasi (pasta udang fermentasi)
  • 2 sendok makan kacang tanah sangrai (atau kacang mete)
  • 1 sendok makan gula palem (atau gula kelapa)
  • 2 sendok makan air jeruk nipis
  • 1-2 sendok makan sos ikan (untuk rasa gurih, bisa diganti dengan kecap asin untuk versi vegan)
  • 1-2 sendok makan tomat yang dipotong kecil-kecil (opsional)

Cara Membuat:

  1. Siapkan bahan-bahan: Parut kasar papaya hijau menggunakan parutan kasar atau alat khusus pemarut. Cincang halus bawang putih dan cabai merah.
  2. Haluskan bahan dalam mortar dan pestle: Masukkan bawang putih, cabai, dan terasi ke dalam mortar. Tumbuk dan hancurkan bahan-bahan tersebut hingga halus, tapi tetap ada tekstur kasar.
  3. Campurkan bahan: Tambahkan kacang tanah yang sudah disangrai ke dalam mortar dan tumbuk perlahan untuk menghaluskan kacang-kacangan tersebut. Tambahkan gula palem dan air jeruk nipis, lalu aduk hingga tercampur rata.
  4. Tambahkan papaya: Masukkan papaya parut ke dalam mortar dan aduk dengan bahan-bahan lainnya. Tumbuk sedikit untuk memadukan rasa, tetapi pastikan papaya tetap utuh dan renyah.
  5. Penyesuaian rasa: Cicipi Som Tum dan tambahkan lebih banyak sos ikan atau jeruk nipis jika diperlukan untuk menyeimbangkan rasa. Anda juga bisa menambahkan tomat yang dipotong kecil-kecil untuk memberikan rasa asam alami.
  6. Sajikan: Setelah tercampur rata, Som Tum siap disajikan. Anda bisa menambahkannya dengan potongan ayam bakar, udang, atau bahkan tofu untuk membuatnya lebih mengenyangkan.

Variasi Som Tum: Cita Rasa dari Berbagai Negara

Meskipun Som Tum adalah hidangan yang berasal dari Thailand, hidangan ini memiliki banyak variasi tergantung pada negara atau daerah tempat ia dibuat. Beberapa variasi yang populer dari Som Tum antara lain:

1. Som Tum Thai (Thailand)

Som Tum Thai adalah versi klasik yang menggunakan pistachio atau kacang tanah sebagai bahan utama, dengan tambahan cabai merah, jeruk nipis, terasi, dan gula palem. Versi ini biasanya disajikan sebagai hidangan pembuka atau camilan ringan di sepanjang jalan di Thailand.

2. Som Tum Isaan (Thailand Timur Laut)

Som Tum Isaan lebih pedas dan memiliki rasa yang lebih kuat dari terasi. Di daerah Isaan, Som Tum disajikan dengan lebih banyak bahan fermentasi seperti pasta ikan atau terasi, serta sering kali disajikan dengan nasi ketan (sticky rice) sebagai pelengkap.

3. Som Tum Lao (Laos)

Som Tum Lao biasanya menggunakan lebih banyak kacang-kacangan dan lebih sedikit gula palem, memberikan rasa yang lebih gurih dan tajam. Beberapa variasi menggunakan asam tamarind untuk memberikan rasa asam yang lebih kuat.

4. Som Tum Vietnam

Di Vietnam, Som Tum sering kali memiliki rasa yang lebih segar dan ringan, dengan tambahan herba segar seperti daun mint dan daun ketumbar. Rasa pedas dan asam juga lebih terjaga dalam versi Vietnam.

Som Tum, Perpaduan Rasa yang Memikat

Som Tum adalah hidangan yang menggabungkan semua rasa terbaik dalam masakan Thailand—pedas, manis, asam, dan gurih—dalam satu hidangan yang segar dan memikat. Dengan menggunakan bahan-bahan alami yang mudah ditemukan, Som Tum menjadi contoh sempurna dari masakan yang dapat dinikmati oleh semua orang, baik itu untuk makanan sehari-hari, camilan, atau hidangan pembuka dalam acara spesial. Dengan berbagai variasi yang ada, Som Tum adalah contoh nyata dari betapa kaya dan beragamnya masakan Thailand, serta bagaimana sebuah hidangan sederhana bisa menyampaikan banyak rasa dan cerita dalam setiap suapan.

Share

Don't Miss

Keripik Bayam – Camilan Sehat dengan Rasa Gurih yang Cocok untuk Setiap Kesempatan

Siapa yang bisa menolak camilan gurih dan renyah di tengah hari yang panjang? Apalagi kalau camilan itu tidak hanya lezat, tapi juga memiliki...

Pempek Kerapu – Camilan Khas Daerah yang Paduan Gurih dan Kenyalnya Tak Terlupakan

Siapa yang nggak kenal dengan pempek? Camilan khas Palembang yang terkenal dengan cita rasa gurih dan kenyal ini memang sudah jadi favorit banyak...

Related Articles

Miang Kham Petualangan Rasa dalam Setiap Daun yang Membungkus Kenikmatan

Jika kamu mencari camilan yang bisa menggoyang lidah, yang menggabungkan rasa gurih,...

Iced Vovo Camilan Tradisional yang Membawa Kenangan Manis dari Dapur Australia

Pernahkah kamu mendengar tentang Iced Vovo? Kalau belum, maka kamu sudah melewatkan...

Camilan Elegan ala Perancis Pain au Chocolat, Paduan Sempurna Roti dan Cokelat

Siapa yang bisa menolak kenikmatan camilan lezat yang satu ini? Pain au...

Menggali Sejarah dan Kenikmatan Camilan Tteokguk dalam Perayaan Tahun Baru Korea

Setiap negara memiliki tradisi dan kebiasaan khusus yang mewarnai perayaan tahun baru...